Pemangkasan Sukulen Echeveria Agavoides

Awalnya echeveria agavoides ini akan dipangkas untuk perbanyakan dan berharap tumbuh cabang baru, tapi setelah dipotong ternyata ada hal lain yang sebelumnya tidak terduga.

Baiklah, ini ceritanya.

Pot_1
Tampak luar tanaman terlihat sehat, daunnya mengkilap bersih tidak kusam, tidak ada kutu menempel di permukaan atas daun. Bagian bawah tanaman memang agak sulit dilihat karena permukaan pot hampir tertutup daun-daunnya yang tebal dan kaku.

Melihat pertumbuhan daunnya yang makin padat, bagian atas tanaman akan dipangkas dan ditanam di pot lain.

Untuk memotong sukulen yang padat seperti ini akan lebih mudah menggunakan benang yang kuat seperti benang nilon, lilitkan benang diantara daun-daun di sekitar batang yang akan dipotong, lalu silangkan benang dan tarik.

Sebetulnya bisa saja dipotong dengan gunting atau pisau cutter, beberapa daun dipotes terlebih dahulu hingga bisa terlihat bagian batang yang akan dipotong.

Setelah terpotong, rupanya disekitar pangkal daun terlihat hama kutu yang kalaupun dibersihkan kelihatannya terlalu banyak dan hampir menyebar di semua daun, jadi daun-daun dipotes lalu dibuang.

Batang bagian bawah dekat permukaan media tanam ternyata mengecil dan keropos, ditemukan juga hama kutu yang menempel di batang dan media tanam.

Melihat kondisi seperti ini, diputuskan untuk membuang tanaman, potesan daun serta media tanamnya.

Dengan demikian yang tersisa dari pot_1 ini hanya potongan batang bagian atas. Setelah luka bekas potongan tertutup dan kering (dibiarkan selama 48 jam), batang tanpa akar ini ditanam (16/11).

Pot_2
Ada dua cabang yang tumbuh di batang utama, keduanya terlihat sehat, daun-daunnya bersih.

Sebetulnya tidak dipangkas juga tidak apa, hanya saja kedua cabang ini tumbuhnya miring, yang dikhawatirkan beban batang utama jadi terlalu berat. Itu sebabnya salah satu cabang akan dipangkas.

Cabang pertama dipotong, bisa dengan pisau cutter karena batang yang akan dipotong jelas terlihat.

Setelah dipotong:

Cabang kedua tetap dibiarkan, yang dipotong hanya bagian atasnya saja, dipotong dengan benang nilon agar mudah.

Setelah dipotong:

Tidak nampak hama kutu yang menempel di permukaan atas dan bawah daun, sehingga beberapa potesan daun akan digunakan untuk perbanyakan.

Setelah luka bekas potongan tertutup dan kering, batang tanpa akar ini ditanam (16/11). Begitu juga dengan potesan daun ditanam.

26/11 atau 10 hari setelah potongan batang ditanam, sudah tumbuh akar.

11/01/2024
Dari batang yang dipotong, sudah tumbuh cabang baru.

echeveria agavoides

Pot_3
Sekilas sepertinya tidak ada apa-apa, daun tidak menguning ataupun keriput, hanya saja di permukaan atas daun terlihat bintik putih dan coklat bekas hama kutu menempel yang diangkat.

Bisa jadi tanaman terkena hama kutu, akan dicoba memotong bagian atasnya.

Benar saja, banyak hama kutu yang menempel di permukaan atas dan bawah daun. Melihat keadaannya, diputuskan untuk membuang tanaman berikut media tanamnya.

Sementara potongan batang bagian atas yang masih bisa diselamatkan akan ditanam.

16/11 atau 2 hari setelah dibiarkan kering angin, batang tanpa akar ini ditanam.

Selesai, menunggu perkembangan berikutnya.

Komentar